Kalung Tiara adalah Buku kumpulan cerpen yang ditulis oleh siswa SMA Negeri 1 Wirosari. Mereka adalah Aliftah Titis K, Bunga Trisiana, Faris Wibowo, Syafa Bintang Nurani, dan M.R. Vico Rafli Pasha. Salah satu cepennya, Kalung Tiara mengisahkan tentang seseorang yang mempunyai pandangan dan pemikiran yang sama dengan orang lain. Ia merasa mempunyai kemampuan batin yang berbeda dengan orang lain. Hal tersebut ternyata berasal dari kalung yang telah ditemukan di gudang.
Kisah ini memberi pelajaran kepada kita bahwa ada dunia lain selain dunia kita. Hanya iman yang kuatlah yang dapat menghadapi segala persoalan dunia lain tersebut. Cerita ini setidaknya dapat dijadikan peringatan bahwa kita senantiasa meningkatkan iman.
Buku ini adalah buku dengan cerpen yang paling banyak dibandingkan dengan kumpulan cerpen lain hasil Pelatihan ONE BOOK ONE STUDENT. Adapun cerpen-cerpen yang ada pada buku Kalung Tiara:
- Kalung Tiara, penulsi Faris Ariwibowo
- Manis Setelah Masam, penulis Faris Ariwibowo
- The Memories di Keterbatasan, penulis Faris Ariwibowo
- Lingkar Jeruji, penulis Faris Ariwibowo
- Children Have a Right to be Loved
- Senyummu Canduku, penulis Aliftah Titis kusumawardani
- 100 m, penulis Aliftah Titis kusumawardani
- Judul Pertama, penulis Bunga Trisiana
- Judul Kedua, penulis Bunga Trisiana
- Judul Ketiga, penulis Bunga Trisiana
- Judul Keempat, penulis Bunga Trisiana
- Pejuan Milineal, penulis Syafa Bintang Nur Ai'ni
- Triangulum, penulis Syafa Bintang Nur Ai'ni
- Jalan Setapak, penulis Syafa Bintang Nur Ai'ni
- Story of Quarantine Day, penulis M.Romadhona Vico Rafli pasha
- Aku, Kamu, dan Instagram, penulis M.Romadhona Vico Rafli pasha
- Dimas, My Our Dream, penulis M.Romadhona Vico Rafli pasha
- Setahun Bagai Sehari, penulis M.Romadhona Vico Rafli pasha